Bagi yang gagal terus dalam wawancara kerja, mungkin dapat menyimak pembicaraan yang terjadi berikut ini, mungkin anda bisa menemukan alasan kenapa anda tidak keterima-terima.. hehehehehe....
Sebuah perusahaan besar di kawasan Kuningan, tengah melakukan beberapa tes wawancara untuk "TIDAK" menerima calon karyawan baru
Pelamar 1
HRD : kamu sudah punya rumah atau belum ?
Josep : belum...
HRD : kamu tidak bisa ketrima disini
Josep : lho kok begitu..??
HRD : nanti kamu pasti ngajuin utang ke perusahaan
Josep : ah..ndak kok, sebenernya orang tua saya sudah kaya raya
HRD : ooo malah ndak ketrima..
Josep : lho kok begitu..??
HRD : nanti kamu kerja cuma buat hiburan, cuman nongkrang nongkrong thok...#@*!
-------------------------------
Pelamar 2
HRD : kamu sudah punya motor ndak ?
Bubus : tidak punya...
HRD : tidak di terima..
Bubus : lho kok ndak ketrima...???
HRD : nanti kamu pasti minta bantuan kredit
Bubus : sebenernya punya, cuma masih di kampung, gampang nanti saya bawa kesini
HRD : walah...malah ndak diterima...
Bubus : lho kok begitu...???
HRD : tempat parkirinya udah penuh...
----------------------------------------
Pelamar 3
HRD : bener kamu udah lulus sarjana ?
Mumul : sudah pak !
HRD : gak diterima, di sini cari yang cuman lulusan SMA aja, lebih nurut dan biar bayarnya murah...
Mumul : sebenarnya saya masih belum kelar skripsi
HRD : lebih ndak diterima...
Mumul : lha gimana sih...???
HRD : nanti kamu kerja cuma ngetik skripsi,dan nanti kalo udah lulus pasti nyari kerja di tempat laen...
------------------------------------------------
Pelamar 4
HRD : kamu suka becanda nggak ?
Novi : tidak pak, saya serius kalo kerja
HRD : tidak diterima
Novi : waa...kok gitu ?
HRD : nanti temen-temenmu dan anak buahmu pada stress
Novi : sebenernya ya, sedikit-sedikit suka becanda
HRD : malah ndak ketrima
Novi : lho kok ???
HRD : nanti kamu cuman e-mail -emailan yang lucu...
-------------------------------------------------
Pelamar 5
HRD : tadi dateng kesini naek apa ?
Hendri : naik mobil
HRD : kamu ndak ketrima
Hendri : sebabnya ?
HRD : sekarang BBM naik terus, nanti kamu minta naek gaji terus..
Hendri : Wo...tadi saya cuman ngikut temen, kok...
HRD : makin ndak ketrima..
Hendri : lho, lha kok...?
HRD : nanti cuman bisanya ngikut mobil kantor...ngerepotin @#*!
--------------------------------------------
Pelamar 6
HRD : anakmu banyak apa sedikit ?
Gunawan : banyak pak...
HRD : kamu ndak ketrima,,
Gunawan : sebabnya ?
HRD : kamu kerja ndak konsen, cuman mikirin bikin anak melulu...
Gunawan : lha wong cuman anak adopsi, kok....
HRD : makin ndak ketrima....
Gunawan : lho, lha kok...?
HRD : bikin anak aja males, apalagi kerja...
-------------------------------------------------------------
Pelamar 7
HRD : kamu sudah tahu kerjaanmu belum ?
Bebek : belum...
HRD : kamu ndak ketrima
Bebek : sebabnya ?
HRD : mau kerja kok ndak tau kerjaanya...
Bebek : Oooo...kalo kerjaan itu sudah tahu kok...
HRD : makin ndak ketrima...
Bebek : Lho, lha kok...??
HRD : kamu kan cuma mau sok tahu kan ???
------------------------------------------
Pelamar 8
HRD : kamu sudah tahu keadaan kantor ini belum ?
Nuk : belum..
HRD : gak di terima
Nunik : sebabnya ?
HRD : mau kerja kok ndak tahu kantornya ?
Nuk : wah...sedikit-sedikit sudah tahu kok...
HRD : makin ndak ketrima
Nuk : Lho, knapa ?
HRD : kamu senengnya ngubek-ngubek gosip kantor kan ?
-----------------------------------------------
Pelamar 9
HRD : kamu sering sakit ?
Poka : tidak
HRD : kamu ndak diterima
Poka : sebabnya ?
HRD : pasti bakal sering bolos, lha wong jarang sakit....
Poka : ya, sebenernya ya sering...
HRD : makin ndak diterima
Poka : lho, kok ?
HRD : disini tidak mempekerjakan karywan penyakitan...
--------------------------------------
Pelamar 10
HRD : kamu waras apa tidak ?
Albert : lha, saya waras dong, pak..
HRD : tidak diterima
Albert : kenapa ?
HRD : nanti kamu pasti ndak kerasan disini
Albert : itu dulu pak.... sekarang sih sudah rada gila
HRD : makin ndak diterima
Albert : wah, gimana sih ?
HRD : nanti aku punya saingan...
hahahaha ...yang baca sama gak warasnya !
img are from: http://rapidcityjournal.com
Sebuah perusahaan besar di kawasan Kuningan, tengah melakukan beberapa tes wawancara untuk "TIDAK" menerima calon karyawan baru
Pelamar 1
HRD : kamu sudah punya rumah atau belum ?
Josep : belum...
HRD : kamu tidak bisa ketrima disini
Josep : lho kok begitu..??
HRD : nanti kamu pasti ngajuin utang ke perusahaan
Josep : ah..ndak kok, sebenernya orang tua saya sudah kaya raya
HRD : ooo malah ndak ketrima..
Josep : lho kok begitu..??
HRD : nanti kamu kerja cuma buat hiburan, cuman nongkrang nongkrong thok...#@*!
-------------------------------
Pelamar 2
HRD : kamu sudah punya motor ndak ?
Bubus : tidak punya...
HRD : tidak di terima..
Bubus : lho kok ndak ketrima...???
HRD : nanti kamu pasti minta bantuan kredit
Bubus : sebenernya punya, cuma masih di kampung, gampang nanti saya bawa kesini
HRD : walah...malah ndak diterima...
Bubus : lho kok begitu...???
HRD : tempat parkirinya udah penuh...
----------------------------------------
Pelamar 3
HRD : bener kamu udah lulus sarjana ?
Mumul : sudah pak !
HRD : gak diterima, di sini cari yang cuman lulusan SMA aja, lebih nurut dan biar bayarnya murah...
Mumul : sebenarnya saya masih belum kelar skripsi
HRD : lebih ndak diterima...
Mumul : lha gimana sih...???
HRD : nanti kamu kerja cuma ngetik skripsi,dan nanti kalo udah lulus pasti nyari kerja di tempat laen...
------------------------------------------------
Pelamar 4
HRD : kamu suka becanda nggak ?
Novi : tidak pak, saya serius kalo kerja
HRD : tidak diterima
Novi : waa...kok gitu ?
HRD : nanti temen-temenmu dan anak buahmu pada stress
Novi : sebenernya ya, sedikit-sedikit suka becanda
HRD : malah ndak ketrima
Novi : lho kok ???
HRD : nanti kamu cuman e-mail -emailan yang lucu...
-------------------------------------------------
Pelamar 5
HRD : tadi dateng kesini naek apa ?
Hendri : naik mobil
HRD : kamu ndak ketrima
Hendri : sebabnya ?
HRD : sekarang BBM naik terus, nanti kamu minta naek gaji terus..
Hendri : Wo...tadi saya cuman ngikut temen, kok...
HRD : makin ndak ketrima..
Hendri : lho, lha kok...?
HRD : nanti cuman bisanya ngikut mobil kantor...ngerepotin @#*!
--------------------------------------------
Pelamar 6
HRD : anakmu banyak apa sedikit ?
Gunawan : banyak pak...
HRD : kamu ndak ketrima,,
Gunawan : sebabnya ?
HRD : kamu kerja ndak konsen, cuman mikirin bikin anak melulu...
Gunawan : lha wong cuman anak adopsi, kok....
HRD : makin ndak ketrima....
Gunawan : lho, lha kok...?
HRD : bikin anak aja males, apalagi kerja...
-------------------------------------------------------------
Pelamar 7
HRD : kamu sudah tahu kerjaanmu belum ?
Bebek : belum...
HRD : kamu ndak ketrima
Bebek : sebabnya ?
HRD : mau kerja kok ndak tau kerjaanya...
Bebek : Oooo...kalo kerjaan itu sudah tahu kok...
HRD : makin ndak ketrima...
Bebek : Lho, lha kok...??
HRD : kamu kan cuma mau sok tahu kan ???
------------------------------------------
Pelamar 8
HRD : kamu sudah tahu keadaan kantor ini belum ?
Nuk : belum..
HRD : gak di terima
Nunik : sebabnya ?
HRD : mau kerja kok ndak tahu kantornya ?
Nuk : wah...sedikit-sedikit sudah tahu kok...
HRD : makin ndak ketrima
Nuk : Lho, knapa ?
HRD : kamu senengnya ngubek-ngubek gosip kantor kan ?
-----------------------------------------------
Pelamar 9
HRD : kamu sering sakit ?
Poka : tidak
HRD : kamu ndak diterima
Poka : sebabnya ?
HRD : pasti bakal sering bolos, lha wong jarang sakit....
Poka : ya, sebenernya ya sering...
HRD : makin ndak diterima
Poka : lho, kok ?
HRD : disini tidak mempekerjakan karywan penyakitan...
--------------------------------------
Pelamar 10
HRD : kamu waras apa tidak ?
Albert : lha, saya waras dong, pak..
HRD : tidak diterima
Albert : kenapa ?
HRD : nanti kamu pasti ndak kerasan disini
Albert : itu dulu pak.... sekarang sih sudah rada gila
HRD : makin ndak diterima
Albert : wah, gimana sih ?
HRD : nanti aku punya saingan...
hahahaha ...yang baca sama gak warasnya !
img are from: http://rapidcityjournal.com
3 comments:
(maaf) izin mau PERTAMA dulu
Sulitnya mau cari kerja.
Yang gak punya kerjaan, gimana kalau saya kerjain?
bahhh yg baca sama gak warass???...yg postingn juga gak warass juga donk wkwkwkwkwkwkkwkw
Post a Comment